Pengantar Komunikasi
Nama : Fiydy
Akas
Kelas : Desain Grafis 2F
Nim : 3611020027
Teknik Grafika dan Penerbitan
Politeknik Negeri Jakarta
Tahun ajaran 2011-2012
Komunikasi
adalah hubungan kontak antar dan antara manusia baik individu maupun kelompok.
Dalam kehidupan sehari-hari disadari atau tidak disadari komunikasi adalah
bagian dari kehidupan manusia itu sendiri, paling tidak sejak ia dilahirkan
sudah berkomunikasi dengan lingkungannya. Gerak dan tangis yang pertama pada
saat ia dilahirkan adalah tanda komunikasi (widjaja, 1986).
Sementara itu, untuk menjalin rasa kemanusiaan yang akrab
diperlukan saling pengertian sesama anggota masyarakat. Dalam hal ini faktor
komunikasi memainkan peran penting, apalagi bagi manusia modern. Manusia modern
yaitu manusia yang cara berpikirnya tidak spekulatif, tetapi berdasarkan logika
dan rasional (penalaran) dalam melaksanakan segala kegiatan dan aktivitasnya.
Kegiatan dan aktivitasnya itu akan terselenggara dengan baik melalui proses
komunikasi antar manusia. Komnikasi telah menjadi bahan dan kehidupan manusia.
Berhasilnya suatu komunikasi ialah apabila kita mengetahui dan mempelajari unsur-unsur
yang terkandung dalam proses komunikasi. Unsur-unsur yang dimaksud adalah
sumber (resource), pesan (message), saluran (chanel, media) dan penerima
(receiver, ausience).
Dalam proses komunikasi bersamaan tersebut diusahakan
melalui tukar menukar pendapat, penyampaian pesan informasi, serta perubahan
sikap dan perilaku. Pada hakekatnya setiap proses komunikasi terdapat unsur-unsur
tersebut yaitu sumber pesan, saluran, dan penerimaan, disamping masih terdapat
pula unsur pengaruh (effects) dan umpan balik (feed back). Bagaimana juga
setiap komunikasi yang dilakukan senantiasa menambah efek yang positif atau
efektivitas komunikasi. Komunikasi yang tidak menginginkan efektivitas,
sesungguhnya adalah komuikasi yang tidak bertujuan. Efek dalam komunikasi
adalah perubahan yang terjadi pada diri penerima (komunikan atau khalayak),
sebagai akibat pesan yang diterima baik langsunag maupun tidak langsung/ maupun
media massa jika perubahan itu sesuai dengan kegiatan komunikator, maka
komunikasi itu disebut efektif (Anwar Arifin, 1984).
Disiplin ilmu psikologi mencoba menganalisa seluruh
komponen yang terlibat dalam proses komunikasi. Pada diri komunikasi, psikologi
memberikan karakteristik manusia komunikasi serta faktor-faktor internal maupun
eksternal yang mempengaruhi perilaku komunikasinya. Pada komunikator, psikologi
melacak sifat-sifatnya dan bertanya; Apa yang menyebabkan satu sumber
komunikasi berhasil dalam mempengaruhi orang lain, sementara sumber komunikasi yang
lain tidak. Psikologi juga tertarik pada komunikasi diantara individu;
bagaimana pesan dari seorang individu menjadi stimulus yang menimbulkan respons
pada individu yang lain. Psikologi meneliti proses mengungkapkan pikiran menjadi
lambang, bentuk-bentuk lambang, dan pengaruh lambang terhadap perilaku manusia
dan pada saat pesan sampai pada diri komunikator, psikologi melihat kedalam
proses penemuan pesan. Menganalisa faktor-faktor personal dan situasional yang
mempengaruhinya, dan menjelaskan berbagai corak komunikan ketika sendirian atau
dalam kelompok.
Selain itu juga ada komunikasi dengan pasar dan komunikasi
dalam kehidupan sehari-hari. Dengan timbulnya situasi “Economic of Relatife
Plenty”, dalam lingkungan bisnis, ada aneka sarana komunikasi perdagangan yang
dapat dipergunakan para pengusaha untuk berkomunikasi dengan masyrakat
konsumen. Sarana-sarana komunikasi perdagangan yng tersedia antara lain adalah
dalam wujud pengiriman surat, pengiriman kawat, percakapan telepon, kunjungan
pribadi, dan lain-lain. Dan dalam kehidupan sehari-hari,
komunikasi yang baik sangat penting untuk berinteraksi antar personal maupun
antar masyarakat agar terjadi keserasian dan mencegah konflik dalam lingkungan
masyarakat.Dalam hubungan bilateral antar negara diperlukan juga komunikasi
yang baik agar hubungan tersebut dapat berjalan dengan baik dan lancar.
Sebenarnya
sangat sulit untuk mendeteksi kapan dan bagaimana pertama kali dipandang
sebagai faktor yang penting dalam kehidupan manusia. Berdasarkan sejarah, komunikasi
diekspresikan dan berperan dalam kehidupan manusia yaitu pada abad 5 SM dalam
tulisan klasik bangsa Mesir dan Babilonia dan essay dari Hommer yang berjudul
Iliad pada abad 3000 SM. Pada tahun 2675 SM melalui ‘The Precepts” adalah
berisi panduan komunikasi efektif. Dan juga tampak pada kitab perjajnjian lama
(Bible) ketika Tuhan bersabda :Let there be light:and there was light. Dan juga
pada masayarakat Yunani yang melakukan kehidupan demokratis dengan komunikasi
oral.
DAFTAR PUSTAKA
Arifin,
Anwar. 1977 Komunikasi Dalam Teori dan Praktek ( 1 dan 2). Bandung : Penerbit
Armico.
Hadjam,
M.N.R. Komunikasi Terapuitik (Makalah Pelatihan Untuk Pelatih Bagi Konsultan NAPZA Studi Piloting Krisis Unit
SMU)
Rakhmad J.
1993. Psikologi Komunikasi. Bandung : Penerbit PT. Remaja Rosdakarya
Widjaja,
A.W.. 2000. Ilmu Komunikasi. Jakarta: Penerbit Rineka Cipta
Organisasi.org Komunitas & Perpustakaan Online Indonesia